International SWAM 2016 – Workshop Anti Aging and Beauty Esthetic Expo Untuk Mendukung Health Tourism di Indonesia.
Saat menerima undangan untuk mengikuti prescon event internasional SWAM 2016 ini, aku sempat garuk-garuk kepala. Acara internasional bertemakan anti aging dan estetika kok yang diundang travel blogger? Apa hubungannya? Awalnya ragu banget untuk ikut, tetapi penasaran untuk datang agar tahu.
Saat aku tiba di ICE BSD yang gede banget itu, lalu mengikuti penjelasan dari beberapa ahli seperti Dr. Teguh Tanuwijaya, Prof. Aca, Pak Danang, dan Bapak Darmawan Prasodjo (Deputi KSP) aku menjadi paham kenapa aku diundang di acara bergengsi di dunia Aesthetic Medicine se-Asia Tenggara ini.
SWAM adalah kepanjangan dari Seminar & Workshop in Aesthetic Medicine. Seminar dan Workshop Anti Aging dan Estetika ini akan digelar di ICE BSD Tangerang pada tanggal 2-4 Desember 2016 mendatang. Acara yang akan menghadirkan para dokter ahli anti aging-estetika dari beberapa negara lain seperti Perancis, Italia, Inggris, Amerika dan Korea ini akan diadakan untuk ketujuh kalinya. Pada seminar dan workshop nanti dihadiri oleh 2000 dokter dalam dan luar negeri dan 160 booth klinik dan produk anti aging dan kawan-kawannya. Jadi selama tiga hari di pameran SWAM nanti, kamu bisa mengungkap rahasia awet muda para selebritis di expo anti aging paling spektakuler ini.
Dalam event prescon pada tanggal 8 November di ruang Garuda 6, ICE BSD, Pak Darmawan Prasodjo, Deputi I Kantor Staf Kepresidenan, mengungkapkan bahwa setiap hari uang yang orang Indonesia keluarkan di luar negeri adalah kerugian di dalam negeri. Karena tanpa kita sadari atau tidak, kita ikut menyumbang pendapatan ke negara lain dan mengurangi pendapatan negara sendiri. Dia juga memberi contoh bila seorang WNI berlibur ke Thailand selama 4 hari yang mana 2 hari digunakan untuk jalan-jalan, 2 hari sisanya digunakan untuk treatment kesehatan. Coba saja jika treatment bisa dilakukan di dalam negeri, berapa coba keuntungan yang bisa diperoleh negara? Dia berharap dengan majunya dunia esthetica medicine di Indonesia akan memberi kontribusi positif pada pendapatan dalam negeri, begitu katanya.
Health Tourism Destination
Selanjutnya Pak Danang Rizki Ratman selaku Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata juga menjelaskan bahwa Health Tourism di Indonesia masih terus berkembang. Dari hasil googling, aku baru tahu ternyata Health Tourism sudah mulai dijalankan di Indonesia sejak tahun 2013 lalu berdasarkan kerja sama antara Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sumber di SINI). Turisme bidang khusus ini dipilih oleh orang-orang untuk berobat (medical tourism) dan untuk menjaga kesehatan (wellness tourism). Salah satunya adalah industri anti aging-estetika yang setiap tahun perkembangannya semakin pesat. Anti aging dan estetika kecantikan telah menjadi tren yang diminati oleh semua kalangan. Terbukti dengan banyaknya produk-produk anti aging yang beredar di pasaran. Baik yang legal, mau pun yang ilegal. Dari yang paling murah sampai yang mahal banget. Maka dengan diadakannya expo anti aging ini bisa menjadi ajang mengedukasi masyarakat tentang kesehatan khususnya pada anti aging-estetika dan memberi informasi dan wawasan yang lebih luas lagi kepada para dokter dan pebisnis di industri anti aging-estetika.
Event SWAM Aesthetic Beauty Expo 2016 ini juga menjadi salah satu kontribusi PT. Perdesti Global Medicom sebagai pemilik dan penyelenggara untuk memajukan Health Tourism Destination di Indonesia. Serunya lagi, pameran ini juga dihadiri oleh Putri Indonesia dan Putri Pariwisata dan juga artis-artis yang menggeluti bisnis anti aging-estetika.
Omong-omong tentang health tourism, aku jadi teringat pada animo orang Indonesia khususnya Aceh yang berobat ke Penang. Saking banyaknya orang Aceh yang ke Penang, pulau di negara Malaysia ini disebut sebagai rumah sakitnya orang Aceh. Kualitas dokter yang bagus dan ditunjang oleh teknologi dan pelayanan yang sangat baik, menjadikan Penang sebagai Health Tourism Destination paling paling populer bagi kalangan ekonomi menengah ke atas di Sumatra pada umumnya.
Perjalanan berobat biasanya juga dilanjutkan dengan berwisata setelah pengobatan usai. Dengan biaya yang murah, turis sudah dapat melakukan pengobatan berkualitas sekaligus tempat berwisata yang menarik. Jika ini dilakukan di Indonesia, tentu sangat menguntungkan industri kesehatan dan pariwisata di Indonesia.
Bagi mereka yang melakukan perawatan tubuh untuk kecantikan misalnya, lebih memilih untuk melakukannya di negara tetangga seperti Singapore, Malaysia, dan Thailand. Biayanya bisa gede banget. Andai saja kualitas dan pelayanan kesehatan di negara kita sebaik negara tetangga, tentu akan memberi dampak positif pada industri turisme kesehatan Indonesia.
Ayo, dapatkan informasi tentang anti aging dan estetika di SWAM Aesthetic Beauty Expo 2016 di ICE BSD Tangerang tanggal 2-4 Desember 2016. Catat tanggalnya ya.
berlibur tetepi tetep sehat ya mas bro, sekarang juga lg kece kecenya Halal toursm
Betul bang…ada halal tourism dan ada health tourism juga.
pakai itu bisa kelihatan muda gk cit biar kayak umur 19 an gitu :D
Bisa dong Win… Makanya ntar ikut expo-nya ya… Hahaha
aku pikir tadi citra itu cewek….ternyata cowok…salam kenal kang
semoga bisa datang lagi kesana \m/
Amin…semoga bisa datang lagi dan dikasih treatment gratis ya.. Hehe.. salam kenal juga, Mbak Echa.
DekCit wajib ikutan kan dekat dengan tempat tinggal. Eh, klu dapat doorprize lempar ke Meulaboh aja hehehe
Hahahaha…iya pengen liat juga acaranya Desember nanti. Mau kasih mulut kulit muka sikit ni… :p
wahh ditunggu kang sharing ilmu workshopnya :)
Siap!
aku pingin jadi ahli estetika aah, citra nanti berobat sama aku ya
Iya. Nanti mau kasih mulus kulit wajah. Bayarnya pake tulisan aja bisa kan? Hahahaha
kalau datang ke iSWAM dan bisa poto bareng para artis yg buka booth di iSWAM, bisa jadi pengalaman keren deh. *efek orang desa gak pernah poto bareng artes*
Aku juga pengen tapi ga berani. :p
Jika di Indonesia ada… ngapain ke sanaaa….? GItu ya Mbak.
Pasca operasi kan tak langsung bisa pulang, harus nginep sana sampai benar2 sembuh.
Enak di Indonesia deeeeeehhhhh
Betul banget, Mbak. Lebih tenang kalau di negeri sendiri ya kan… :)
saya baru tahu nih mba, ternyata health tourist di Indonesia bisa sebesar ini. sudah kali ketujuh pula. pasti suatu prestasi dan pencapaian yang tak terkira untuk pariwisata tanah air. Ternyata kalau dikelola dengan benar bisa jadi mengharumkan bangsa juga ya bisnis anti aging dan estetika ini. :-)
Setuju, Kak Biza. Semua sektor kalau mau dioptimalkan pasti bikin maju..
Kelihatannya seruuuu! Tertarik lah saya datang ke sana :)
See you there… :)
wahhh event gede ini sih. exponya kayaknya bakal seru banget buatlu. secara aku kan bukan dokter ya heheh.
Seru banget kak.. kudu dateng deh..
seru yaa acaranya..
Salam
Permisi.bagi anda dan kawan2 yg minat ke lombok.kami sediakan transport tuk keliling lombok. Telpon or sms +628136686169